Timnas Indonesia U-19 sukses melanjutkan tren kemenangan di Tur Nusantara. Kali ini yang menjadi korban adalah tim Pra PON Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Jumat (7/2) malam.
Hasil ini merupakan kemenangan ketiga Garuda Jaya dalam tur Nusantara. Dua kemenangan sebelumnya diraih atas PSS Sleman dan Persiba Bantul.
Pada laga ketiga di Tur Nusantara tersebut, pelatih timnas U-19, Indra Sjafri merombak hampir seluruh penggawa intinya. Para pemain yang pada dua laga sebelumnya jarang bermain diberi kesempatan untuk unjuk gigi.
Keputusan Indra Sjafri memainkan tim keduanya ini mengakibatkan permainan Garuda Jaya kurang begitu berkembang. Akibatnya, gawang timnas U-19 yang dijaga Ravi Murdianto harus kebobolan pada menit ke-19 melalui tendangan Martinus Novianto Ardi.
Bukan hanya itu, tim Pra PON DIY bahkan sempat unggul dua gol pada menit ke-42 setelah untuk kali kedua Martinus Novianto menjebol gawang Ravi Mudianto.
Tertinggal dua gol membuat Garuda Jaya mencoba membalas tekanan dengan meningkatkan serangan ke pertahanan Pra PON DIY. Hasilnya, Reza Pahlevi mampu memperkecil kedudukan pada menit ke-44.
Di babak kedua, timnas U-19 tampil berbeda. Masuknya Dinan Yahdian Javier menggantikan Maldini Pali membuat serangan Indonesia semakin gencar.
Bahkan beberapa peluang mampu diciptakan anak asuh Indra Sjafri melalui Dimas Drajad hingga Septian David Maulana. Sayang peluang itu gagal membuahkan gol.
Petaka bagi tim Pra PON DIY datang di 10 menit terakhir laga. Dua gol untuk membalikkan kedudukan mampu diciptakan Garuda Jaya. Gol penyama skor mampu diciptakan Timnas U-19 melalui tendangan Ryuji Utomo pada menit ke-84 sebelum sundulan Septian David Maulana memastikan kemenangan 3-2 Garuda Jaya atas tim Pra Pon DIY.
EmoticonEmoticon